Pasang Jam Di Blog

22 Agustus 2009

Agar blog anda tampak cantik dan menarik untuk di lihat, maka anda bisa memasang beberapa aksesori blog, salah satunya adalah dengan cara memasang jam. Jam ini bisa anda dapatkan secara gratis pada situshttp://www.clocklink.com. Salah satu contoh jam yang tersedia adalah sebagai berikut :





Dan bagi anda yang ingin blognya di pasang jamjuga, silahkan ikuti langkah-langkah berikut :

  1. Silahkan kunjungi situs http://www.clocklink.com
  2. Jika sudah berada pada situs tersebut, silahkan klik tulisan Want a clock on your Website ?
  3. Silahkan anda melihat-lihat dulu model dari jam yang tersedia, yaitu mulai dari Analog, Animal, Animation, dll
  4. Jika di rasa sudah menemukan model jam yang anda sukai, klik tulisan View HTML tag yang berada di bawah jam yang anda sukai tadi
  5. Klik tombol yang bertuliskan Accept
  6. Pilih waktu yang sesuai dengan tempat anda di samping tulisan TimeZone. Contoh : untuk indonesia bagian barat pilih GMT +7:00
  7. Set ukuran jam yang anda sukai di samping tulisan size
  8. Copy kode HTML yang di berikan pada notepad
  9. Paste kode HTML yang di copy tadi pada tempat yang anda inginkan
  10. Selesai


(Karena kode jam blog ini adalah merupakan suatu kode HTML, maka anda harus lewat dasbor di blog kemudian klik Tata letak, kemudian klik tambah gadget pada blog anda... Akan muncul jendela Tambahkan gadget dan tambahkan gadget HTML/JavaScrip kemudian paste kode jam tersebut)


Selamat mencoba.

AddThis Social Bookmark Button
Email this post

Cara Download Video Youtube TANPA SOFTWARE

Sebagian besar pengunjung hanya menonton secara online. Ini jelas sangat tidak efektif, karena setiap kali ingin memutar ulang harus melakukan koneksi ke YouTube dan ini sangat mahal untuk sebagian besar masyarakat Indonesia dengan mahalnya koneksi Internet.

Banyak jalan menuju Roma, banyak cara mendownload YouTube. Sudah cukup banyak software2 pendownload YouTube bermunculan. Tapi YouTube selalu melakukan inovasi baru agar videonya tidak lagi bisa didownload dengan software itu.

Cara termudah dan teraman adalah Download Lewat Browser. Tidak perlu Browser khusus. Firefox dan Opera mampu melakukannya. Disini saya akan berbagi sedikit tips cara mendownload YouTube langsung dari Browser anda tanpa perlu menambahkan Plugin atau software lainnya.



Tutorial ini saya khususkan untuk Firefox dan Opera. Untuk Internet Explorer (ie), maaf karena selain memiliki banyak celah keamanan yang tak kunjung diperbaiki, ie juga membuat standar desgin website sendiri, jadi para webdsigner seringkali mengalami kesulitan dalam mendisign web gara-gara ie, bisa jadi di firefox dan opera sudah bagus, tapi begitu dibuka di ie hasilnya berantakan. Karena itu beberapa waktu lalu ie sempat di gugat oleh Opera.

Ok, back to topic.

  1. Buka video YouTube seperti biasa.
  2. Play atau putar video tersebut hingga habis.

Cara Download YouTube lewat Firefox :

  1. Setelah menjalankan video hingga selesai, sekarang yang perlu anda ketahui adalah lokasi cachenya.
  2. Ketik about:cache?device=disk pada browser
    FFcache
  3. Setelah mengetahui lokasinya, meluncurlah ke lokasi tersebut. Contoh : lokasi cache saya adalahD:FFDataprofilecache
    Catatan : Lokasi yang saya contohkan ini pasti berbeda dengan hasil yang akan anda dapatkan
    FFfiles
  4. Setalah itu coba cari pada folder tersebut yang memiliki ukuran file yang besar (biasanya lebih dari 5MB), jika sudah anda temukan, edit nama file dengan menekan F2, dan tambahi .flv. Contoh : nama file cache saya adalah 2F4A5212d01, agar dapat saya putar saya rename menjadi 2F4A5212d01.flv
  5. Pindah file tersebut ke folder lain agar tidak terhapus.

Cara Download YouTube lewat Opera :

  1. Setelah menjalankan video hingga selesai lewat Opera, anda perlu mencari tau lokasi cachenya.
  2. Ketik opera:config#UserPrefs|CacheDirectory4 pada browseroperacache
  3. Setelah mengetahui lokasinya, meluncurlah ke lokasi tersebut. Contoh : lokasi cache saya adalahC:Documents and SettingsrosyidiApplication DataOperaOpera 9profilecache4
    Catatan : Lokasi yang saya contohkan ini pasti berbeda dengan hasil yang akan anda dapatkan
    Operafile
  4. Setelah itu coba cari pada folder tersebut yang memiliki ukuran file yang besar (biasanya lebih dari 5MB), jika sudah anda temukan, edit nama file dengan menekan F2, dan ubah tmp dengan flv. Contoh : nama file cache saya adalah opr0000Y.tmp, agar dapat saya putar saya rename menjadiopr0000Y.flv
  5. Pindah file tersebut ke folder lain agar tidak terhapus.

Cara Diatas dapat pula diterapkan untuk jenis file lainnya seperti flash, dll. Karena ada pula flash yang tidak bisa didownload hanya file swfnya saja, karena file tersebut memakai flash dalam flash, dan semua itu dapat didownload dengan mudah dengan cara diatas

PERINGATAN : TUTORIAL INI BERTUJUAN UNTUK MENDOWNLOAD VIDEO PENDIDIKAN DI YOUTUBE. KAMI TIDAK BERTANGGUNG JAWAB ATAS PENYALAHGUNAAN TUTORIAL INI UNTUK PEMBAJAKAN, DLL.

AddThis Social Bookmark Button
Email this post

20 Agustus 2009

Sangat disayangkan bila secara tidak sengaja, file-file penting terhapus oleh Anda. Melalui workshop kali ini, CHIP mengajak Anda untuk mencoba mengembalikan file-file tersebut.

Beberapa file penting sering terhapus secara tidak sengaja oleh Anda. Lebih parahnya lagi, dalam penghapusan tersebut, Anda melakukannya tanpa melalui Recycle Bin. Jelas, file tersebut akan terhapus secara permanen. Anda baru merasa menyesal saat menyadari bahwa file yang dihapus sebenarnya file yang masih digunakan.

Anda bisa memanfaatkannya software Recover My Files Data Recovery untuk mengembalikan file-file yang telah terhapus tersebut. Software ini mampu melakukan recovery untuk file-file yang ter-delete, baik dari media hard drive, floppy disks, kamera digital, drive USB, ZIP disk, CompactFlash card, Smart Media, atau Sony Memory Sticks. Jenis-jenis file yang dapat direcover juga bermacam-macam mulai dari format Word, Excel, PowerPoint, Outlook, Outlook Express, Hotmail, Yahoo, Netscape, IncrediMail, database, AutoCAD, Microsoft Money, QuickBooks, Microsoft SQL, MYOB, sampai dengan file MPEG, AVI dan Mp3. Software ini juga dapat mencari file yang telah terhapus dari hard disk yang telah diformat ulang. Sebagai pelengkap, software ini juga memiliki feature CD dan DVD burning.

Pada kesempatan kali ini, CHIP menunjukkan langkah-langkah tercepat untuk mengembalikan file yang hilang tersebut. Anda dapat mengikutinya dalam enam langkah saja.

1. Persiapan awal

Pertama-tama, buka tool ini dari menu “Start | All Programs | Recover My Files”. Sebuah wizard akan menyambut Anda untuk memulai proses pencarian. Apabila Anda tidak ingin menggunakannya, Anda bisa membuang checkmark pada “Show Wizard on start up”. Kini pilih “Manual Set Option” untuk men-setting tool. Pada tab “File Types”, Anda dapat menentukan jenis file yang dicari. Pada tab “Search”, Anda dapat menentukan ukuran file yang hilang. Sementara pada tab “Advanced”, di bagian “Search level”, gunakan pilihan “Sector Level Search” untuk pencarian yang lebih dalam, lalu klik “OK”.

Image

2. Filter file yang akan dicari

Dalam melakukan pencarian, Anda dapat membatasi pro-sesnya agar pencarian dapat berjalan cepat melalui feature “Filter”. Kliktombol “Filter” pada menu bar. Dalam jendela filter, Anda dapat mengklasifikasikan pencarian berdasarkan nama file, ukuran, tanggal file, dan kata kunci file. Anda tinggal memberikan checkmark pada pilihan yang ingin Anda gunakan. Contohnya, jika Anda ingin mencari berdasarkan nama file, Anda aktifkan pilihan “By Filename” lalu isilah nama file pada kotak yang berada di sampingnya. Selanjutnya, klik “OK”.

Image

3. Menentukan lokasi pencarian

Langkah ketiga ini mengajak Anda untuk memulai proses pencarian. Pilih “Start Search” untuk kembali ke wizard. Selanjutnya, klik pada pilihan “Complete Search” untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Klik “Next” untuk menuju ke jendela berikutnya. Pada jendela yang muncul, Anda dapat menentukan pilihan lokasi pencarian dengan mengaktifkan salah satu drive atau folder. Sebaiknya cara ini Anda gunakan jika mengetahui letak folder file yang terhapus tersebut. Namun, jika tidak, sebaiknya Anda aktifkan saja semuanya.

Image

4. Memulai proses pencarian

Untuk memulai proses pencarian, lanjutkan langkah ketiga tadi dengan mengklik tombol “Next”. Di sini, Anda dapat menambahkan format file yang akan dicari. Namun ingat, semakin banyak format file yang Anda pilih, semaikn lama pula jalannya proses pencarian. Apabila tidak ada perubahan yang Anda lakukan pada bagian ini, Anda dapat segera memulai proses pencarian file dengan mengklik “Start”. Setelah itu, Anda tinggal menunggu hasilnya. Selanjutnya, Anda dapat melihat hasilnya pada bagian “Search Result”.

Image

5. Mengekspor list ke file

Setelah proses selesai, tool akan menampilkan hasilnya di hadapan Anda. Anda bisa melihat keterangan tentang file tersebut pada tab “Preview” dan “Event Log” di bagian bawah. Semua keterangan akan ditampilkan secara rinci, termasuk jenis recovery yang bisa dilakukan. Simpan file tersebut melalui “Save Files” pada menu bar. Setiap hasil pencarian, tool selalu membuat laporannya dan Anda dapat menyimpan laporan tersebut. Klik “File | Export list to CSV file” untuk mengekspor laporan dalam format “.CSV”. Untuk membuka format ini Anda dapat menggunakan Excel.

Image

6. Melakukan proses pembakaran

Apabila file yang di-recovery tergolong besar, tentu saja Anda membutuhkan media penyimpan yang memadai. Untuk kondisi seperti ini, lebih tepat jika Anda menggunakan media CD atau DVD sebagai tempat penyimpanannya. Anda dapat melakukannya melalui pilihan “Recover | Save to CD/DVD”. CD-RW ataupun DVD-RW ROM akan terdeteksi secara otomatis pada bagian “Select Device”. Selanjutnya, klik “Start Burn” untuk memulai proses pembakaran. Cepat lambatnya proses pembakaran bergantung pada kecepatan CD yang digunakan.

Image

AddThis Social Bookmark Button
Email this post

Design by Eryant R D K